Logo

Program Beras Islami Sehat Alami (BISA)

Program Beras Islami Sehat Alami (BISA)

Monday, 29 May 2023
BISA

Isu krisis pangan di tahun 2023 ini menjadi topik yang hangat diperbincangkan, dan ini merupakan tantangan bagi kita bersama. Untuk itu mau tidak mau kita harus berbuat sesuatu untuk bisa menghadapi krisis pangan ini.

Salah satu upayanya adalah mulai dengan memanfaatkan sumber daya alam kita sendiri untuk diolah menjadi lebih baik lagi. Sebagai langkah awal dapat dimulai dengan pemberdayaan sumber makanan pokok orang Indonesia yaitu beras.

DLJ Digicom bersama dengan lembaga filantropi LAZNAS DPF Nasuha yang bekerjasama dengan Yayasan Wakaf Djalaluddin Pane menginisiasi sebuah program pemberdayaan petani, untuk memproduksi Beras Islami Sehat Alami (BISA), sehingga nanti secara berkesinambungan kita bisa memiliki ketahanan pangan yang kuat.

Ciri khas dari BISA ini adalah kita mengedukasi petani dan memantau seluruh alur produksi beras dari pembelian gabah, penyemaian, pembelian nutrisi hayati (sebagai pengganti pupuk kimia), saat panen sampai penggilingan beras, semuanya bebas unsur riba, sehingga yang dihasilkan adalah "beras islami" yang berkah karena bebas unsur riba dalam produksinya.

Jargon "sehat alami" juga menjadi ciri khasnya karena para petani menggunakan nutrisi hayati untuk mengganti pupuk kimia yang semakin hari semakin langka dan mahal. Dengan pengaplikasian nutirisi hayati pada tanaman padi, kita mengharapkan beras yang alami dan bebas residu sehingga menyehatkan.

Dengan konsep BISA ini, kami melaksanakan uji coba pengaplikasian Pupuk Organik Cair yang disebut dengan Bio Nutrisi Hayati (BNH) pada tanaman padi di Desa Maoslor, Kecamatan Maos, Kabupaten Cilacap.

Kami tidak hanya berniat menyejahterakan petani, namun kami juga ingin bahwa beras yang dihasilkan sehat, bebas unsur kimiawi dan unsur ribawi. Oleh karena itu kami menjaga seluruh proses penanaman padi sampai menjadi beras, sehingga beras yang dihasilkan seperti yang kita harapkan.

crossmenu